Saturday, February 06, 2010

Jet Israel Gempur Gaza



Militer Israel melancarkan serangan udara di Jalur Gaza pada Rabu pagi (3/2/10), menurut saksi mata warga Palestin, pesawat-pesawat tempur Israel mensasarkan terowong-terowong bawah tanah di perbatasan dengan Mesir dan sebuah bandara kosong.

Kepada Reuters saksi mata menyatakan bahawa pesawat jet Israel telah menembakkan tidak kurang lima roket ke sebuah bekas bandara dan terowongan bawah tanah, yang diyakini oleh Israel digunakan untuk melakukan penyeludupan senjata.

Laman Al-Jazeera mendapatkan informasi dari sumber medik, mengatakan serangan tersebut telah melukai tiga orang, namun ditambahkan bahawa belum ada informasi yang dapat disahkan tentang korban dalam serangan itu.

Seorang jurucakap tentara Israel mengesahkan adanya serangan udara dari pesawat jet tempur mereka, dia mengatakan bahawa serangan yang dilakukan mensasarkan dua sasaran, salah satunya terowongan bawah tanah yang di duga kuat digunakan para pejuang Palestin untuk menyeludupkan senjata dari Mesir.

Jurucakap tentera Israel tersebut juga menyatakan, serangan udara mereka sebagai tanggapan atas dua roket yang ditemukan di pantai Mediteranian yang ditembakkan ke wilayah Israel dan salah satu roket mendarat di daerah pertanian pada hari Selasa lalu.

Serangan udara Israel datang tak lama setelah diadakannya sidang media antara perdana menteri Israel Netanyahu dengan mitranya pemimpin Italia Silvio Berlusconi, hari Selasa kelmarin. Dalam majlis tersebut, Netanyahu menyatakan Israel akan segera menanggapi temuan roket di pantai.

Kelompok Jihad Islam mengatakan, mereka telah meluncurkan roket ke wilayah Israel dalam sebuah operasi gabungan dengan Brigade Syuhada Aqsha Selasa kemarin

0 comments:

Saturday, February 06, 2010

Jet Israel Gempur Gaza



Militer Israel melancarkan serangan udara di Jalur Gaza pada Rabu pagi (3/2/10), menurut saksi mata warga Palestin, pesawat-pesawat tempur Israel mensasarkan terowong-terowong bawah tanah di perbatasan dengan Mesir dan sebuah bandara kosong.

Kepada Reuters saksi mata menyatakan bahawa pesawat jet Israel telah menembakkan tidak kurang lima roket ke sebuah bekas bandara dan terowongan bawah tanah, yang diyakini oleh Israel digunakan untuk melakukan penyeludupan senjata.

Laman Al-Jazeera mendapatkan informasi dari sumber medik, mengatakan serangan tersebut telah melukai tiga orang, namun ditambahkan bahawa belum ada informasi yang dapat disahkan tentang korban dalam serangan itu.

Seorang jurucakap tentara Israel mengesahkan adanya serangan udara dari pesawat jet tempur mereka, dia mengatakan bahawa serangan yang dilakukan mensasarkan dua sasaran, salah satunya terowongan bawah tanah yang di duga kuat digunakan para pejuang Palestin untuk menyeludupkan senjata dari Mesir.

Jurucakap tentera Israel tersebut juga menyatakan, serangan udara mereka sebagai tanggapan atas dua roket yang ditemukan di pantai Mediteranian yang ditembakkan ke wilayah Israel dan salah satu roket mendarat di daerah pertanian pada hari Selasa lalu.

Serangan udara Israel datang tak lama setelah diadakannya sidang media antara perdana menteri Israel Netanyahu dengan mitranya pemimpin Italia Silvio Berlusconi, hari Selasa kelmarin. Dalam majlis tersebut, Netanyahu menyatakan Israel akan segera menanggapi temuan roket di pantai.

Kelompok Jihad Islam mengatakan, mereka telah meluncurkan roket ke wilayah Israel dalam sebuah operasi gabungan dengan Brigade Syuhada Aqsha Selasa kemarin

No comments: